Selamat Datang
Dalam banyak kisah yang dibuat para pembuat film, sering ada dua wajah yang menggambarkan Polisi, yaitu Polisi Baik dan Polisi buruk. Polisi baik adalah mereka yang digambarkan bisa tampil dalam perannya sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat. Polisi buruk adalah mereka yang digambarkan tampil dalam perilaku menakutkan, bersikap mentang-mentang dan mata duitan (Akhlis Suryapati, Wartawan/ Seniman). figur Polisi yang diinginkan tentunya adalah Polisi Baik, sosok Polisi yang selalu menjadi impian dan harapan oleh semua orang. Melalui blog ini ITWASDA POLDA KALIMANTAN SELATAN menyajikan kumpulan kisah humanis Kepolisian dari berbagai sumber yang bisa menjadi teladan bagi Kepolisian Sendiri maupun masyarakat.
Langsung Dipromosikan
Pada jaman orde baru, seorang petinggi Polisi merekomendasikan anaknya, Heri, yang sudah lulus sarjana untuk menjadi anggota Polisi. Perwira yang menerima rekomendasi itu kelabakan, karena kualitas Heri ternyata setingkat anak TK. Si perwira pun lalu mengajukan pertanyaan ringan saja, “ Tahukah anda apa nama jabatan pimpinan Polisi di tingkat Kabupaten?” Heri kebingungan menjawabnya. “Jangan kuatir,” Kata si perwira dengan bijaksana, “Besok saja anda dating lagi ke sini dengan jawabannya, ya ….! Jangan lupa salam saya untuk Bapak”.
Malam harinya, ketika Heri sudah menemukan jawabannya, sang ayah menanyakan kabarnya, “Bagaimana ? sudah lulus jadi Polisi?”. “Bukan lulus lagi pak,“ jawab Heri,”Saat ini saya bahkan sedang dipersiapkan jadi seorang Kapolres.”
SUMBER :
Majalah Bhayangkara Polda Jatim
Edisi I Februari 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar